Di Bawah Kersen...

Wiken kemarin perlu ke susuh Bandung. Berhubung kakak Ulin kaluk Sabtu sekolah...jadilah peneman sejati sopir AKAP ini adalah si ragil Ulan....
Untung Ulan siap sedia bangun subuh dan kemudian kita meluncur ke Bandung...meski di tengah jalan pasti ada acara dia sesengguran sendiri alias bobok dengan angler...

Sesampainya di Bandung, langsung dia bergabung dengan papinya yang sedang mengkomando-i kegiatan penghijauan lingkungan. Terus.....ada satu kegiatan favoritnya: mencari buah ceri...

Di tanah kelahiran saya, saya menyebutnya buah ini buah talok. Orang Jakarta suka menyebut buah ceri, sedangkan di Taman Buah dinamai buah kersen...

Pohon kersen oke buat peneduh karena tajuk daunnya yang ngrembuyung....bikin adem yang duduk-duduk cari angin di bawahnya..

Ini gaya Ulan yang puas setelah memetik buah kersen...

Want to ride...

I want to ride my bicycle

I want to ride my bike..

I want to ride my bicycle

I want to ride it where I like....

Lagu kunonya Queen berjudul Bicycle Race ini cucok sekali menggambarkan kegiatan Ulan beberapa minggu terakhir ini...

Dia baru saja menemukan "aha! time" yang membuatnya ujug-ujug alias sekonyong-konyong bisa menggenjot sepeda roda duanya dengan keseimbangan sempurna..(sebelumnya sepeda itu masih ada roda ekstranya kanan dan kiri)

Akibatnya, sekarang ini hampir setiap sore dia main sepedaan...makin hari makin jauh nggenjotnya...wah bahaya juga, harus terus dipantai arah lajunya...

Bahkan saking semangatnya, pas kita ada acara ke susuh Bandung-pun, sepedanya juga harus diangkut kesana, sehingga dia dapat terus melakukan hobi barunya itu.

Kebetulan di depan susuh Bandung, ada lapangan...wah pas sekali buat kebut-kebutan tanpa kuatir ada mobil nyelonong..

Sopir AKAP

Sebagai seorang sopir Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) khususnya melayani trayek Jakarta-Bandung-Jakarta...maka pemandangan Cipularang ini favorit saya. Begitu keluar dari tol Cikampek kemudian masuk tol ke arah Bandung, panorama indah langsung menyergap!
Beberapa gambar ini saya aplud untuk memenuhi pesanan Ny. Antone yang ingin bukti bahwa saya sopir AKAP sejati...hehe...

Gunung, sawah, lembah, ngarai, bukit, awan, perumahan di kaki langit.....sungguh elok dipandang..
Selain itu, ciri khas tol ke arah Bandung ini: lalu lintasnya yang selalu relatif sepi...sehingga menjadikan saya dapat nyopir dengan santai, tidak terlalu spaneng bersaing dengan aneka truk dan kontener seperti di tol Cikampek...

Ini deretan pohon yang selalu menarik perhatian saya....sosoknya tinggi, daunnya nyepruk hanya di ujungnya...pating prenthul!

Pemandangan tanah merah ini mengingatkan guratan batu yang tergores angin di Sedonna, AZ. Padahal, apakah ini cikal bakal erosi?
Jembatan rel kereta...terayun di antara awan...indah-indah ngeri gitu loh...

Nah ini gantian jalan tol yang dilihat dari jembatan rel kereta api...(ceritanya saya pernah berangkat ke Bandung bermobil, pulangnya berkereta, jadi hasil jepretan saya bisa berbalas-balasan, apik to?)
Satu lagi, tentu saja aktifitas jeprat-jepret saya ini bisa saya lakukan justru saat saya rehat jadi sopir. Bila giliran the handsome soulmate nyopir...maka co-pilot ini bebas klak-klik! di balik kaca mobil..

Gaya Hijau (part 2)

Ini gaya hijau Ulan yang lain lagi....

Gaya Hijau

Tak mau ketinggalan dengan program menghijauan yang sedang marak digalakkan...Ulan-pun ikut andil, ambil bagian...
Inilah pose hijau-nya, hasil jepretan sang papi...Cukup potogenik, to?

Pandangan jauh ke depan, optimis untuk save the environtment!

Pose njengking.....tetap dengan tatapan penuh harapan...

Nah, pohon mangga ini cucoknya di tanam di sini saja, deket sama rumput dan bunga-bungaan...gumam Ulan..