Makhluk kok beuatiful banget! Paduan warnanya sangat kontras dan berani, jenis warnanya solid, ngejreng abis! Subkhanallah....
Senin, 31 Agustus 2009
Seksi Pare
Jumat, 28 Agustus 2009
Rabu, 26 Agustus 2009
Senin, 24 Agustus 2009
tadarus, 1430 H
BukBer Pertama
melati mandi
Nyantri 1430 H
Ini kali ketiga kakak Ulin ikut pesantren kilat (berarti sudah tiga tahun berturut-turut, sejak kelah empat). Sekali ini pesantren kilatnya mengambil tempat di sebuah penginapan di Puncak. Seperti biasa, kakak tampak menikmati kegiatan bersama guru dan teman-temannya ini. Semoga tambah ilmu agamanya ya kak!
Kita sempat menjenguk pada hari terakhir menjelang pulang. Meski pulang dengan orangtua dibolehkan, tetapi kakak memilih pulang bareng bersama rombongan dengan naik bis!!
Kakak dapat tugas mengaji di acara pembukaan, di masjid sekolah!
Berangkat! Daa...gh!
Merubung Bapak kepala sekolah, ngapain tu? On line?
Kita sempat menjenguk pada hari terakhir menjelang pulang. Meski pulang dengan orangtua dibolehkan, tetapi kakak memilih pulang bareng bersama rombongan dengan naik bis!!
Kakak dapat tugas mengaji di acara pembukaan, di masjid sekolah!
Berangkat! Daa...gh!
Merubung Bapak kepala sekolah, ngapain tu? On line?
Kerak telor Flona
Si abang penjual kerak telor di Pameran Flona ini sangat kooperatif. Tahu gelagat bahwa saya ingin mengabadikan step-step membuat kerak telor, dia dengan sabar menanti saya selesai ambil gambar dulu sebelum dia melanjutnya ke step berikutnya.
"Bu, silakan diambil gambarnya dulu, sebelum saya bungkus...", katanya.
"Bu, silakan diambil gambarnya dulu, sebelum saya bungkus...", katanya.
Klinci Flona
Setiap kali Ulan dan Ulan melihat kelinci yang imut-imut, mereka selalu merengek minta dibelikan, barang sepasang katanya....
Kita sekeluarga pada dasarnya cinta binatang, tetapi membayangkan repotnya memelihara kelinci: membersihkan kandangnya, menghirup bau mereka yang khas, bulunya yang berterbangan, memberinya makan, belum kalau ditinggal mudik?
Jadi maafkan mami ya nak, bukan maksud tidakingin membuatmu senang..
tapi memelihara kelinci sangat merepotkan, kita tidak punya tanah terbuka yang bisa dijadikan area bermainnya...halaman kita hanya se-upil!...
Kita sekeluarga pada dasarnya cinta binatang, tetapi membayangkan repotnya memelihara kelinci: membersihkan kandangnya, menghirup bau mereka yang khas, bulunya yang berterbangan, memberinya makan, belum kalau ditinggal mudik?
Jadi maafkan mami ya nak, bukan maksud tidakingin membuatmu senang..
tapi memelihara kelinci sangat merepotkan, kita tidak punya tanah terbuka yang bisa dijadikan area bermainnya...halaman kita hanya se-upil!...
Jumat, 21 Agustus 2009
Langganan:
Postingan (Atom)